Rabu, 02 November 2011

Bayangan Ajal

Syahdan, pada suatu ketika lewatlah seorang laki-laki di sebuah tempat yang banyak dihuni binatang buas. Kebetulan, lelaki itu telah mengenal daerah tersebut. Ia pun dicekam ketakutan ketika mengetahui bahwa dirinya telah berada di daerah yang sangat berbahaya.

Baru  beberapa saat lelaki itu berada di tempat itu, tiba-tiba muncullah seekor serigala tinggi besar di hadapannya. Ketika lelaki itu melihat kedatangan serigala, iapun semakin ketakutan. Dipalingkan kepalanya ke kanan dan ke kiri ntuk mencari-cari kalau saja ada sebatang pohon, sebatang lubang, atau apa saja yang dapat ia jadikan sebagai tempat belindung.

Namun, setelah menerawang ke sekelilingnya, lelaki itu tak dapat menemukan tempat persembunyian yang layak. Dari kejauhan, ia kemudian melihat sebuah perkampungan di seberang sengai. Tanpa menunda-nundalagi, lelaki itu pun segera berbalik ke arah perkampungan itu.
Sialnya, ketika lelaki itu sampai di tepi sungai, ia sama sekali tidak melihat adanya jembatan yang dapat digunakan untuk melanjutkan langkahnya. Padahal, serigala buas telah semakin dekat mengejarnya.akhirnya, dengan terpaksa lelaki itu melompat ke dalam air meskipun ia menyadari bahwa dirinya sama sekali tidak dapat berenang.

Untungnya, tak lama setelah lelaki itu terseret arus sungai, beberapa orang penduduk kampung melihat kejadian itu dan langsung berlompatan ke dalam sungai untuk menyelamatkan lelaki itu.
Bukan main leganya lelaki itu setelah mengetahui bahwa tubuhnya berhasil diangkat ke tepi sungai. Ia pun langsung mengucapkan terima kasih kepada orang-orang yang telah menolongnya. Ia kemudian berbaring di tepi sungai untuk istrahat.
Beberapa saat kemudian, lelaki itu pun kembali melanjutkan perjalanannya dengan menyusuri perkampungan. Sampailah ia di sebuah dangau kecil tak berpenghuni yang terletak di salah satu sudut perkampungan yang dimasukinya tadi.
"Duhai, alangkah nikmatnya jika aku dapat beristrahat di dalam dangau itu tanpa ada yang menggangu," gumam lelaki itu dalam hati seraya melangkahkan kakinya ke dalam dangau.
Namun,sebelum lelaki itu sempat melaksanakan untuk beristirahat, tiba-tiba ia melihat beberapa orang penyamun sedang sibuk membagikan hasil rampokan mereka didalam dangau itu. Ia langsung mengurungkan niatnya memasuki dangau itu dan segera kembali berjalan menyusuri kempung.
Tak lama kemudian, lelaki itu pun sampai di sebuah rumah tua dengan dinding-dindingnya yang sudah nyaris yang mendera tubuhnya, lelaki itu pun nekat merebahkan dirinya di dalam rumah tua itu sambil memejamkan matanya.
Akhirnya, apa yang tidak diharapkan oleh lelaki itu pun terjadi. Ketika lelaki itu masih tidur-tidur ayam, tiba-tiba  dinding rumah tua itu runtuh menimpa tubuh lelaki malang itu, sehingga lelaki itu pun tewas seketika!!


Sekarang ini banyak cerita masyarakat tentang dugaan akan berbagai bahaya yang menyebabkan kematian seseorang. Namun kenyataanya, dalam kejadian itu seseorang juga dapat selamat.
Jika kematian memang belum jatuh tempo dalam kehidupan di dunia, maka sekalipun dia berada pada keadaan yang sulit bagaikan akan mati seseorang itu tak akan mati.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 
;